Marketing Mix and Promotion Strategy

Pada hari Rabu (09/29/21) mulai dari pukul 10.00 WIB Vanguard Desa Wisata Pigijo mendapatkan materi pembekalan yaitu Marketing Mix dan Strategi Promosi. Materi dibawakan oleh Bu Putri berdasarkan studi kasus atau langsung memberikan contoh, jadi bisa lebih cepat untuk dipahami poin penjelasannya. Berikut ini poin-poin pembahasan yang diberikan:

1. Pemahaman tentang Marketing mix dan Promotion Strategi
2. Konsep awal dan penerapan Marketing mix (4P)
3. Pengembangan 4P menjadi 7Ps
4. Studi permasalahan dampak COVID-19 terhadap berbagai sektor kehidupan
5. Penjelasan tentang 8 Strategi Promosi
6. Penugasan menggali potensi lokal dan menentukan marketing mix serta promotion strategy nya

Menurut Kotler dan Amstrong, Marketing mix merupakan alat pemasaran taktis yang bisa dikendalikan. Marketing mix meliputi rencana promosi, distribusi, dsb. guna memenuhi misi sesuai dengan target market. Konsep awal penerapan marketing mix melalui 4P (Product, Price, Place, and Promotion), berdasarkan kunci utama tersebut harus bisa saling terintegrasi dengan baik agar penerapan marketing mix yang dilakukan berhasil sesuai dengan harapan. Konsep 4P ini kemudian dikembangkan menjadi 7Ps, yaitu Product, Price, Place, Promotion, Physical Evidence, People, and Process. Dengan menggunakan konsep pengembangan 7Ps ini potensi keberlanjutan dan keberhasilan marketing mix lebih maksimal l, apalagi kalau sudah mampu menerapkannya secara integratif, massif, dan kreatif.

Sadar ataupun tidak sadar, COVID-19 memberikan dampak yang sangat besar terhadap kehidupan dalam berbagai aspek. Dampak itu tidak bisa dihindari juga oleh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, maka dari itu kondisi seperti ini tidak boleh dianggap sebagai halangan, melainkan sebagai tantangan agar bisa lebih maju. Solusi untuk sekarang yaitu memanfaatkan perkembangan teknologi informasi digital guna menghadapi tantangan di masa sekarang dengan kreatif, tidak menyerah dengan keadaan begitu saja. Ada 8 Strategi Promosi yang dipaparkan oleh pemateri, antara lain:

1. Aktivasi Social media
2. Konten kreatif
3. Jalin komunikasi dengan berbagai elemen stakeholder
4. Optimalisasi website atau platform digital
5. Peninjauan ulang strategi pemasaran
6. Peninjauan ulang harga paket wisata
7. Unique Branding
8. Pemetaan kolaboratif dengan stakeholder sekitar

Pertemuan pada kesempatan ini sangat seru dengan materi yang dibawakan berdasarkan studi kasus, jadi bisa lebih maksimal untuk dipahami oleh vanguard Desa Wisata Pigijo.

Writer: @ma.hafidh